Jumat, 04 Mei 2012

No! I'm Not A Girl (Chapter 1-Prolog)

 


Komban wa, minna san!! *soalnya sekarang lagi malam hari nih.*
Sasuke : Che, Kuro-chii. Kau ini fans beratku, ya?
Kuro-chii : Atas dasar apa kau bisa bicara seperti itu, bokong ayam? *padahal bener*
Sasuke : Huh, buktinya, kau lagi-lagi memasangku sebagai tokoh utama kedua.
Naruto : Enak saja! Kuro-chii itu fans ku tahu!
Sasuke : Huh, mana buktinya, dobe? Aku menjadi tokoh utama kedua dalam 5 cerita yang dibuatnya. Sedangkan kau? Huh, hanya 3 cerita.
Naruto : Huh! Tapi kan aku sering menjadi tokoh utama pertama. Tidak seperti kau, kebanyakan jadi tokoh utama kedua.
Sasuke : Che. Yang penting tokoh utama.
Gaara : Tinggalkan saja pasangan bodoh seperti mereka, ya, para readers. Saya akan mewakili untuk memulai cerita ini.

1
2
3
Enjoy ..

Disclaimer :
Abang Masashi Kishi Kishi *di timpuk pake bakiaknya bang kishikishi.
Rated : T
Genre : Romance/Humor
Pair : SasuNaru
Warning : OOC, Lime, Shounen-ai.
Di sini, anggap aja Sasuke nggak pernah pergi dari desa. Anggap aja Orochimaru nggak pernah datang. Oke?
Summary :
Apa yang terjadi, ya? Kalau Naruto kena efek dari jurus ninja Iwagakurei jadi seorang WANITA? Konoha gempar deh.
Chap 1 – Prolog

"Tsunade-sama, apa tidak apa-apa mengerahkan shinobi-shinobi tingkat chuunin dalam misi ini? Bukankah misi ini terlalu berbahaya? Tidakkah seharusnya kita mengerahkan anbu atau jounin seperti Kakashi?" tanya Shizune.

"Tenang saja, Shizune. Team 7, Naruto, Sasuke, Sakura, dan Sai adalah shinobi-shinobi yang kuat." jawab Tsunade.

"Ta-tapi, Tsunade-sama. Lawan dalam misi kali ini memiliki jurus yang langka."

 Pruufff.

Setelah mendengar perkataan Shizune, Tsunade menyemburkan kopinya dari mulutnya.

"Apa katamu??"

"Eh, eh. I-iya, lawan dari Iwagakure kali ini, memiliki jurus yang tidak dikenal jenisnya, yang pasti efek jurus ini.." jawab Shizune gelagapan seperti Hinata.

"Apa efeknya??"

"Eh, eh tunggu sebentar.." sahut Shizune sembari membolak-balikkan kertas laporan misi tsb.

"Ee, efek jurusnya.. merubah gender manusia."

Wuusshhhh…

Angin menerpa ruangan Hokage. Ruangan itu hening. Di ikuti Tsunade dan Shizune yang sweatdrop.

"Shizune.."

"I-Iya, Tsunade-sama?"

"Aku punya firasat kalau Naruto akan terkena jurus itu."

"I-iya, aku juga memiliki firasat yang sama."

Braaakkk.

Tiba-tiba pintu ruang Hokage dibuka dengan keras, mengakibatkan Tsunade dan Shizune tersentak kaget.

"I-ini gawat! Tsunade-sama!" ucap Ebisu.

"Ada apa, Ebisu?"

"Naruto! Naruto si bocah Kyuubi itu! Misi memang sudah tuntas dan berhasil, ta-tapi bocah Kyuubi itu. Pingsan setelah mendapat jurus terakhir dari sang lawan! Padahal, tak ada yang berubah dari Naruto, luka pun tidak. Ninjutsu medis Sakura pun, tak dapat menolong!"

Hyuuuu..

Firasat Tsunade dan Shizune terbukti benar. Mereka pun sweatdrop.

------kuronekoru------

"Narutoo! Narutooo!! Ayo bangun..! Jangan matii!" jerit Sakura histeris.

"Che, dobe! Jangan bercanda terus! Ayo bangun!" ucap Sasuke 'sedikit' bernada khawatir. Padahal dalam hati Sasuke sudah panik setengah mati.

"Na-Naruto kun." tanpa ekspresi Sai memanggil nama Naruto. Padahal sama seperti Sasuke, dalam hati sudah panik bukan main.

Braakk.

Pintu ruang ICU dibuka oleh Tsunade, diikuti Shizune dan Ebisu di belakangnya.

"Tsu-Tsunade-sama? Na-Naruto….."

Tsunade memeriksa Naruto, benar-benar tak ada luka sedikit pun. Masih bernapas, jantungnya berdetak normal, denyut nadi juga normal. Apa gerangan yang terjadi?

"Ebisu! Panggil Hyuuga Neji kemari!"

"Ba-baik, Tsunade-sama."

Ebisu segera membentuk segel, dan menghilang dari ruangan itu.

"Sasuke!"

"Hn."

"Pakai sharinganmu, coba lihat keadaan chakra Naruto."

"Hn."

Sasuke pun memejamkan matanya,

"Sharingan!"

"Menurut sharingan-ku, chakra Naruto normal saja."

"Che. Ternyata Sharingan tak begitu berguna!"

Pick.

Urat yang membentuk 3 persimpangan tampak di kepala Sasuke, tanda kemarahannya telah memuncak.

"Kalau bukan Hokage, ku-Chidori dia!" batin Sasuke.

Poff

Neji dan Ebisu telah tiba.

"Ada apa? Tsunade-sama?" Neji bertanya.

"Neji, gunakan byakuganmu. Lihatlah keadaan Naruto, apakah ada yang tidak beres pada tubuhnya?"

"Baik."

Neji pun membentuk segel.

"Byakugan!"

"Keadaan chakra normal.. eh!"

"Ada apa Neji??"

"Tampak sedikit berbeda dari biasanya."

"Apanya?"

"Ano, Tsunade-sama. Apa ini benar Naruto?"

"Tentu saja! Memang kenapa?"

"Etto, ta-tapi, kenapa jenis chakranya, chakra wanita?"

"NAAAANNNIIIIIII???" teriak seluruh orang di dalam ruangan itu, minus Tsunade, Shizune, dan Neji.

"Che! Sudah kuduga akan menjadi seperti ini." ucap Tsunade kesal.

"Hu-uft.. kalau begini, artinya besok dia akan berubah menjadi wanita sepenuhnya." dengus Shizune.

"Me-memangnya jurus apa yang digunakan sehingga membuat gender Naruto berubah??"

"Entahlah, masih belum jelas. Hanya diketahui efeknya saja, yah seperti yang terjadi pada Naruto sekarang."

"Na-Naruto.. Menjadi wanita?" batin Sasuke, sambil mikir yang nggak-nggak. (A/N . Ingat! Sasuke sekarang OOC!)

"Naruto-kun menjadi wanita? … aku akan melukisnya nanti." Batin Sai sambil nyengir nggak jelas. (A/N . Sai juga OOC lho!)

Tsunade melirik Naruto frustasi.

"Jashin-sama, apa yang harus kukatakan pada Minato di surga nanti? Bisa-bisa dia menghantuiku tiap malam." batin Tsunade.

"Suster! Bawa Naruto ke ruang rawat biasa. Dan, Sakura!"

"Ha-Hai! Tsunade-sama.."

"Besok, kau dan Ino kuberi misi untuk pergi ke Sunagakure, katakan pada Gaara untuk ikut bekerja
sama mencari penawar racun efek jurus ini!"

"Baik. Tsunade-sama."

"Sasuke! Kau temani Naruto di rumah sakit. Dan jelaskan apa yang terjadi padanya setelah ia siuman.

"Hn."

"Sai! Kau pulanglah, beritahukan pada Danzou, ayahmu untuk ikut bekerja sama juga."

"Baik."

Tsunade menghela napas, lalu melihat langit senja yg berwarna oranye. Mengingatkan pada Kyuubi.

"Jashin-sama, apa malam hari Kyuubi juga akan menghantuiku karena membuat tubuh segelnya menjadi wanita? Lindungilah aku Jashin-sama."

"Sasuke!"

"Hn."

"Jadi, bagaimana ceritanya hingga Naruto bisa terkena jurus itu."

"… begini.."

Flashback.

Misi yang diberikan Tsunade pada Team 7 adalah mengalahkan seorang shinobi Iwagakure yang selama ini mengacau di Hoshigakure. Rupanya, misi itu tak berlangsung begitu lama, karena Team 7 tidak perlu repot-repot mencari shinobi itu. sebab, shinobi itu sudah muncul sendiri di hadapannya sekarang.
"Hei, lepaskan gadis kecil itu, brengsek." sahut seorang pemuda berambut duren kuning, tak lain adalah Naruto.
"Siapa kau? Berani sekali kau memerintahku. Mau cari mati, huh?" sahut shinobi itu.
"Apa katamu? Ka—" belum selesai Naruto berbicara, Sasuke sudah menyerang shinobi itu dengan jurus sunshin nya. Dalam sekejab, Sasuke sudah mengarahkan pedang kusanaginya di leher shinobi itu.
"Huh, misi dari Hokage, shinobi ini patut dibunuh. Atau tidak?" kata Sasuke datar.
Tak disangka, shinobi ini lemah sekali, apa sih yang bisa membuat penduduk Hoshigakure mengeluh?
"Misi yang diberikan Hokage, bunuh."
"Huh."
Wussshhhhh.
Jraaabbb.
*sensor* (A/N . Karena fic ini masih rate T, jadi adegan kerasnya disensor aja ya.)
"Ugh.. a-ku masih pu-nya hu-hutang dengan-mu, karena kau sudah meremehkanku, hei! Bo-bocah durian kuning!"kata shinobi itu sambil tersengal-sengal.
Ia membentuk segel, begitu cepat hingga sharingan pun tak dapat mengikutinya.
"Haatt! ******* no juutsu! (A/N . Sensor lagi, karena jurusnya belum diketahui.)"
Shinobi itu mengincar Naruto, alhasil, jurus itu tepat mengenai Naruto. Naruto pun pingsan. Sebelum ajal menjemput, shinobi itu berkata.
"Selamat menikmati indahnya.. Neraka…."
Sambil tersenyum menyeringai, shinobi itu pun, mati..
End of flashback.
TBC
------kuronekoru------
Cuplikan Cheppi 2 ~

"Tiiiiddddaaaaaaakkkkkkkkk . . . . !!!!" teriak Naruto histeris.

"Tenang Naruto, tenang! Aku bisa menjelaskannya!"

"APAA INI?? RAMBUT PANJANG! SUARAKU! KENAPA MELENGKING BEGINI??? 
*padahal merdu lho* DADA APA INI? KENAPA DADAKU SEPERTI TSUNADE-BAACHAN? DAN LAGI….. DI MANA 'ADIK' KU TERSAYANGGG??? (A/N . Bisa ngerti-kan? 'adik' itu maksudnya apa?)

"Mulai hari ini namamu Naruse." ucap Tsunade.

"Kenapa??"

"Naruto?? Kau tidak apa-apa??" tanya Gaara khawatir.

"Ga-Gaara."

Gaara Blushing.

Nampaknya Gaara telah jatuh cinta pada pandangan pertama pada Naruto—eh, Naruse maksudnya.

------kuronekoru------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar